Slide Show

Mei 30, 2014

Drunken Marmut


Judul Buku : Drunken Marmut
Penulis : Pidi Baiq
Penerbit : DAR Mizan
Tebal : 204 halaman, paperback
Cetakan Pertama : Agustus 2009

Kumpulan cerita pendek yang saya rasa benar benar dialami si penulisnya, Pidi Baiq. Kisah yang menjadi judul utama buku ini, Drunken Marmut, berupa curhatan Pidi yang dipaksa sang istri (suribu) untuk membuang marmut peliharaannya. Marmut itu mengancam taman apik milik Suribu, jadi ya mau ga mau harus disingkirkan.

Ternyata pidi baiq itu agak sableng ya. Saya cukup menikmati beberapa cerita di buku ini, meski sebagian besar saya malah plonga plongo mikir di mana bagian lucunya. Tapi kan ini bukanlah buku humor, hanya memang kekonyolan Pidi sesekali membuat pembacanya tertawa terbahak bahak.

Yang paling berkesan itu cerita terowongan. Entah itu si pidi bohongan berharap ajakannya diseriusin apa kaget karena ternyata ajakannya beneran diseriusin. Yah, untungnya dia nggak main suruh si abang becak pulang gitu setelah lewat terowongan.

Yang bikin ketawa kepingkal pingkal itu bagian Pidi dan pengemis. Syukurlah keluarga besar Pidi kayaknya tahu kalau pria ini usil sekali, meski kadang dia baik hati.
Nah kalo yang ambigu plus ngga ngerti kek gimana maksudnya itu ada beberapa, salah satunya yang hut RI.

Yah, meski banyak yang bilang buku ini lucu, sayangnya saya bukan termasuk salah satunya.


Mei 28, 2014

Pasung Jiwa






Judul Buku : Pasung Jiwa
Penulis : Okky Madasari
Penerbit : Gramedia Pustaka Utama
Cetakan Pertama  (ganti cover) : Mei 2013
Tebal : 328 halaman, paperback
ISBN : 978-979-22-9669-3

Sasana merasa ada yang salah dengan dirinya. Meski dia memiliki orang tua yang sukses, adik perempuan yang cantik, prestasi akademis yang memuaskan dan kemampuan bermain piano yang mengagumkan, ia merasa tak puas dengan hidupnya. Sampai ketika ia melanjutkan studi ke perguruan tinggi di Malang, bertemu dengan Cak Jek. Bersama Cak Jek Sasana menemukan kebebasan dari 'penjara jiwa' yang selama ini mengurungnya. Mereka mengamen, menyanyikan lagu lagu dangdut sambil berjoget berani. Sasana berubah, menjelma menjadi sosok Sasa yang berani dan penuh sensasi.

Lama kelamaan Sasa dan Cak Jek dikenal oleh banyak orang, mereka diminta pentas di hajatan-hajatan. Bernyanyi dan menghibur, uang yang diperoleh cukuplah untuk makan dan menyewa sebuah rumah kontrakan dan memenuhi kebutuhan sehari hari. Mereka menjadi partner yang profesional dalam pekerjaan.
Mei 21, 2014

Wishful Wednesday #75






Before. Miles "Pudge" Halter's whole existence has been one big nonevent, and his obsession with famous last words has only made him crave the "Great Perhaps" (François Rabelais, poet) even more. He heads off to the sometimes crazy, possibly unstable, and anything-but-boring world of Culver Creek Boarding School, and his life becomes the opposite of safe. Because down the hall is Alaska Young. The gorgeous, clever, funny, sexy, self-destructive, screwed-up, and utterly fascinating Alaska Young, who is an event unto herself. She pulls Pudge into her world, launches him into the Great Perhaps, and steals his heart.
After. Nothing is ever the same.

Mei 18, 2014

Sebut Aja Mbee!



Judul Buku : Sebut Saja Mbee!
Penulis : @shaunmbeesheep
Penyunting : Hakan Rizki Milanello
Penerbit : Asoka Aksara
Cetakan Pertama : 2014
Tebal : 196 halaman, paperback
ISBN : 978-602-7031-80-7

eng...
Saya sebenarnya bingung mau cerita apa tentang buku ini. ._.
Sesuai blurb di bagian depan novel

"Ini semua tentang pengalaman 'Domba' di sekolah"

Maka.. ya, memang isinya seputar hal-hal yang pernah dialami penulis di Sekolah, saat SMA atau SMP atau bahkan pengalamannya waktu SD pun ada di buku ini.
Awalnya kita dikenalkan dengan asal muasal julukan 'Mbee' nya, lalu dimulai dengan MOS, guru killer, kelas yang aneh, teman-temen yang unik, pelajaran yang bikin senewen, yah..seputaran itu lah.

Biar di awal bab biasanya si Mbee ini misuh misuh tentang suatu hal, tapi kadang ia juga menyelipkan pesan moral di akhir babnya, well, meski kadang suka 'frontal' juga bahasanya x(

Yang bikin beda, buku ini ada warna hijau di kertasnya, jadi semacam bercorak gitu sih. Udah gitu ada ilustrasinya pula di dalam, yah.. meski alay alay jablay, tapi okelah untuk corak yang beda ini. Ilustrasinya juga udah lumayan.





Ng..
Tapi mungkin buku ini cocoknya buat remaja-remaja gaul yang masih sekolah kalik ya, semacam buku yang ngga berat berat amat dibacanya. Kalau untuk yang udah lulus SMA macam saya, eng... entah kok saya kurang dapet greget buku ini. kocak juga nggak, yang ada malah misuh misuh sepanjang jalan kenangan 
~~~\o/







Mei 14, 2014

WISHFUL WEDNESDAY #74






Katherine V menganggap cowok menjijikkan.
Katherine X hanya ingin berteman.
Katherine XVIII memutuskan Colin lewat email.
Kalau soal pacar, ternyata tipe yang disukai Colin Singleton adalah cewek-cewek bernama Katherine.

Dan kalau soal Katherine, Colin selalu jadi yang tercampak. Setelah diputuskan Katherine XIX, cowok genius yang hobi mengotak-atik anagram ini mengadakan perjalanan panjang bersama teman baiknya. Colin ingin membuktikan teori matematika karyanya, supaya dapat memprediksi hubungan asmara apa pun, menolong para Tercampak, dan akhirnya mendapatkan cinta sang gadis.

Mei 13, 2014

Kedai 1002 Mimpi









Judul : Kedai 1002 Mimpi

Penulis : Valiant Budi @vabyo
Penyunting : Alit Tisna Palupi
Penerbit : GagasMedia
Cetakan pertama : 2014
Tebal : 384 halaman, paperback


Tadinya saya pikir Vabyo beruntung, sebab setelah pengalaman panjangnya menjadi TKI, dengan segala hal baik dan buruknya, mungkin cuma dia TKI yang berhasil membuat satu buku tentang kisahnya dan laris manis pula di pasaran. Tetapi setelah membaca buku keduanya ini, saya jadi memandang dari sisi lain kesuksesan yang dialami Vabyo. Karena ternyata dia masih belum bisa terlepas dari bayang-bayang gelapnya semasa jadi TKI. Mimpi-mimpi buruk menghantuinya tiap malam, sampai saat bangun pagi kamarnya berantakan dan tak jarang basah kuyup keringetan.

Teror ini kelamaan tak hanya dalam mimpi namun berwujud di dunia nyata. Banyak oknum yang tak suka dengan buku Kedai 1001 Mimpi miliknya dan meragukan kisah kisah di dalamnya. Oknum oknum ini kemudian meneror Vabyo di dunia maya, lewat email dan pesan pesan 'mengejutkan' serta tak jarang ancaman kematian. Yang lebih parah, sering juga kasus ban yang sengaja dibocorin atau diserang tiba tiba saat Vabyo sedang asyik jalan kaki.

Semua hal ini membuat Vabyo menjadi paranoid. Hidupnya tak tenang, masalah masih saja datang. (yah namanya juga manusia, masalah mah seakan ngga ada habisnya)

Di buku ini Vabyo juga bercerita tentang Warungnya yang dibuat bersama kakak tercinta dan sedikit tentang lirik lagu yang ia tuliskan untuk sebuah boy band (yang lumayan tenar dan menggemparkan karena terdiri dari bocah bocah ganteng *lope lope)

Secara keseluruhan, saya menikmati gaya bercerita Vabyo di buku ini. Bahkan saya sampai merasa Vabyo menyempilkan banyak pesan kehidupan di dalamnya (entah sengaja atau memang tidak sengaja), yang membuat saya pelan pelan membaca buku ini karena saya jadi merenung juga.
Mei 07, 2014

Incognito




Judul Buku : Incognito
Penulis : Windhy Puspitadewi
Penerbit : Gramedia Pustaka Utama
Cetakan Pertama : April 2009
Tebal : 208 halaman, ebook (beli di getscoop.com)

Ini tentang kisah perjalanan antar waktu. Dimulai saat Erik dan Sisca mengerjakan tugas mereka di kota lama Semarang, tanpa sengaja mereka bertemu dengan seorang anak lelaki dari masa lalu bernama Carl. Anak ini bercerita bahwa ia melakukan perjalanan lintas waktu berbekal sebuah jam saku yang bisa diatur tahun tujuannya. Tanpa sengaja, alat itu berfungsi lagi dan membawa mereka ke jaman di mana Archimedes hidup.
Lebih ajaibnya lagi, mereka bertemu dengan Archimedes itu sendiri. Bahkan tinggal satu rumah dengannya, saat mereka meminta bantuan ilmuwan itu untuk membetulkan jam mereka yang rusak. Archimedes berhasil membetulkan jamnya, meski belum dapat membetulkan tahun tujuan, tapi alat itu sudah dapat digunakan. Ini membawa Carl, Sisca dan Erik terlempar sedikit lebih jauh ke masa depan, yaitu ke Amerika di saat ramai isu perbudakan.

Perjalanan Carl, Sisca dan Erik terus berlanjut sampai akhirnya mereka mulai khawatir. Apakah mereka dapat kembali pulang ke rumah? Apakah orangtua mereka khawatir?

Wishful Wednesday #73






“Apakah aku sudah mati?
Rasanya sih tidak mati...”

Pada suatu malam, Sophie ditabrak bus. Tapi, dia tidak bisa—belum bisa—meninggalkan orang-orang yang dicintainya. Suaminya, Ollie, akan berantakan tanpa dia. Freddie, putra mereka, masih terlalu kecil. Dan sahabatnya, Jenny? Jenny harus mengetahui sesuatu sebelum segalanya terlambat...

Mei 05, 2014

Touché






Judul Buku : Touché
Penulis : Windhy Puspitadewi
Penerbit : Gramedia Pustaka Utama
Cetakan Pertama : Mei 2011
Tebal : 208 halaman, ebook (beli di getscoop.com)

Pernah menonton seri Heroes? Yang lakonnya remaja-remaja berkekuatan super yang tersebar di seluruh dunia. Saya dulusenang menontonserial ini, tapi kemudian bosan oleh episode yang kepanjangan dan cerita yang makin suram.

Touché ini kurang lebih mirip dengan serial Heroes, untuk ide ceritanya. Tentang remaja remaja yang memiliki kemampuan unik saat mereka menyentuh sesuatu.  Riska salah satunya, gadis ini memiliki kemampuan menyerap perasaan orang lain yang ia sentuh. Jadi ketika ia (sengaja atau tidak sengaja) bersentuhan (lewat telapak tangannya) dengan seseorang yang sedang bersedih, maka Riska seketika juga ikut merasa sedih.
Mei 02, 2014

Perempuan yang Melukis Wajah



Judul Buku : Perempuan yang Melukis Wajah
Penulis : Wisnu Nugroho, Ndoro Kakung, dll.
Penerbit : Gramedia Pustaka Utama
Edisi :  e-book 176 halaman (beli di getscoop.com)

Terdiri dari sebelas cerita pendek tentang cinta. Bukan, bukan semuanya melulu tentang hujan atau air. Ya, saya sempat merasa tertipu dengan judul dan pilihan sampul depan buku ini. Tapi rasanya puas juga mencecap sebuah buku yang memang sebagian besar kisahnya beraroma hujan.

Cerita favorit saya adalah cerita pertama, Humsafar, karya Hanny Kusumawati. Humsafar artinya adalah kekasih, berkisah tentang Julia yang memiliki Taman Pemakaman yang elite dan sukses. Banyak orang telah menyiapkan lahan di tempat pemakaman miliknya itu, bahkan sampai dibangun sebuah rumah peristirahatan untuk orang-orang yang datang dari jauh untuk takziah di sana. Seringnya bangunan itu juga digunakan untuk tempat menyendiri yang ampuh karena jauh dari kebisingan dan hiruk pikuk perkotaan.

Salam,

Salam,