April 20, 2012

Just The Sexiest Man Alive (Lelaki Terseksi di Dunia)



Dari judul memang buku ini sudah menghebohkan. Oke, lebih tepatnya membuat siapa saja yang meliriknya kemudian memasang muka penasaran. Apa? Memangnya siapa Siapa Lelaki terseksi di dunia? Seperti apa kisahnya?


Taylor Donovan adalah seorang pengacara wanita yang tergolong sukses dalam meniti karirnya. Ia sedang mengerjakan kasus pelecehan di tempat kerja ketika atasannya meminta Taylor membantu seorang Aktor yang akan mempersiapkan peran sebagai seorang pengacara di film terbarunya. Sebenarnya Taylor ingin menolak, tetapi desakan dari Si Bos membuat Taylor mengiyakan pekerjaan itu. Menemani seorang Aktor tentu bukan masalah besar, kan?

Yang jadi masalah adalah Sang Aktor itu sendiri. Jason Andrews adalah aktor berusia 38 tahun yang karirnya menanjak setinggi angina. Selain pernah menerima penghargaan Oscar, Jason juga menyandang status sebagai ‘Just The Sexiest Man Alive’ versi Majalah People. Ya, dia tinggi, keren, dan seksi. Oh yeah, dengan wajah tampan, bahu bidang dan perut sixpacknya dia mampu menaklukan setiap wanita yang ia dekati. Tapi Taylor tidak pernah mencampurkan kehidupan pribadi dengan bisnis. Jadi baginya, apa yang ia lakukan bersama Jason murni hanya berdasar bisnis, ia tidak tertarik dengan kepopuleran, kekayaan atau kesuksesan Jason.

Pertemuan pertama yang direncanakan ternyata batal karena Jason tidak menepati janji untuk datang berkonsultasi dengan Taylor. Jason malah menghabiskan malamnya dengan berjudi di sebuah Kasino, ini yang membuat Taylor semakin menganggap Jason adalah pria yang paling menyebalkan. Pertemuan pertama mereka yang sebenarnya malah menghadirkan percik-percik penasaran yang muncul di hati Jason, karena ia dihina oleh Taylor. Seorang wanita menghinanya? Ini tidak pernah terjadi dalam kehidupan Jason bertahun-tahun. Pertemuan itu menyebabkan Jason mulai tertarik dengan kehidupan Taylor.

Awalnya hubungan mereka biasa saja, tetapi frekuensi pertemuan yang sering membuat Jason memiliki ketertarikan kuat dengan Taylor. Setelah menjadi actor, Jason belum pernah dipandang sebagai seorang lelaki biasa oleh seorang Wanita, tetapi itulah yang terjadi antara ia dan Taylor. Taylor tahu bahwa Jason adalah actor supertenar, tetapi di mata Taylor, Jason tidak lebih dari seorang klien biasa. Atau benarkah begitu? Karena diam-diam sepertinya Taylor mulai menyukai Jason.

Hubungan mereka semakin rumit ketika seorang lelaki lain, yang juga artis tampan (bahkan lebih muda) mulai mendekati Taylor. Pilihan mana yang akan diambil Taylor? Apakah ia mampu mengembalikan profesionalismenya terhadap Jason? Atau ia sudah masuk ke dalam ruang cinta yang dihadirkan Jason? Atau jangan – jangan ia malah memilih actor lain yang sedang mendekatinya?

Sejujurnya ini novel romance yang bikin saya cekikikan sendiri waktu baca. Bahkan ada humor-humor dan kalimat kalimat sarkastik yang malah membuat saya terpingkal pingkal waktu baca daripada merasakan sensasi romantis antara Jason dan Taylor. Alur cerita yang cepat dan dua tokoh yang sama-sama keras kepala membuat novel ini menjadi lebih hidup. Meski ending ceritanya mudah ditebak, tetapi saya suka kemasan Pengacara wanita Vs Aktor ini, benar-benar unik.

Tokoh Jason Andrews diceritakan sebagai seorang pria 38 tahun yang masih single. Meski dari luar terlihat sombong, sok dan keras kepala. Oh dan cemburuan, tentunya. Jason ditokohkan dengan sifat dewasa yang matang. Mengapa ditokohkan sebagai seorang yang sudah 'berumur'? mengapa bukan cowok muda yang kariernya lagi menanjak? Ya, saya rasa berdasarkan pengalaman nih, cowok yang semakin 'berumur' maka akan semakin banyak asam garam pengalamannya. Jadi biasanya lebih dewasa dan lebih matang dalam berperilaku terhadap wanita atau orang yang ia cintai. Eh tapi bukan berarti tepuk rata, ya. Ada juga cowok-cowok yg berumur tapi kelakuannya masih kaya playboy cap 20an. Sekali lagi ini sih tafsiran saya aja. 

Jason bagi saya sosok yang perfect. dia sedikit slengean, cuek, tapi sayang banget sama cewek yang dia suka. Oh dia juga care sama sahabat sahabatnya. Ini yang memberi poin lebih Jason dalam kacamata saya sebagai pembaca. 

Satu kutipan yang saya suka. 
Bahwa satu-satunya orang yang bisa membuatku patah hati adalah satu-satunya orang yang harus memiliki hatiku.

Setelah saya pikir-pikir, bintang empat layak deh buat Jason. :D


 
Judul Buku : Just The Sexiest Man Alive (Lelaki Terseksi di Dunia)
Penulis : Julie James
Alih Bahasa : Eka Budiarti
Penerbit : PT Elex Media Komputindo
Cetakan Pertama : Tahun 2011
ISBN : 978-602-00-1404-3





-------------------------------------------------------------------------------------------------------------


Lomba Estafet Review Buku
Buku ini dapat kamu peroleh di Toko Buku Online Bookoopedia.com | FB bookoopedia | Twitter @bookoopedia
http://www.bookoopedia.com/id/book/id-56044/cr-just-the-sexiest-man-alive-lelaki-terseksi-di-dunia.html
So, selanjutnya aku menyerahkan tongkat estafet ini kepada temanku, di blognya:
Ayo tulis review di blogmu, siapa tau ntar kamu yang menang lho! http://www.bookoopedia.com/id/berita/id-88/lomba-estafet-review-buku.html
2 komentar on "Just The Sexiest Man Alive (Lelaki Terseksi di Dunia)"
  1. Aku suka banget novel ini. Menurutku seru tapi nggak terlalu hot romance-nya. Sesuai lah sama alur ceritanya. Udah gitu tokoh utamanya pengacara pula. Smart. Hehe.. love your review!!

    BalasHapus
  2. iyaaa.. bener, baru kali ini suka romance terjemahan yg nggak memanfaatkan 'hot-hot'an. XD

    BalasHapus

EMOTICON
Klik the button below to show emoticons and the its code
Hide Emoticon
Show Emoticon
:D
 
:)
 
:h
 
:a
 
:e
 
:f
 
:p
 
:v
 
:i
 
:j
 
:k
 
:(
 
:c
 
:n
 
:z
 
:g
 
:q
 
:r
 
:s
:t
 
:o
 
:x
 
:w
 
:m
 
:y
 
:b
 
:1
 
:2
 
:3
 
:4
 
:5
:6
 
:7
 
:8
 
:9

Salam,

Salam,