Agustus 27, 2023

Black Water Sister

 



Judul buku : Black Water Sister

Penulis : Zen Cho

Narator: Catherine Ho

Penerbit : Recorded Books, Inc.

Tahun terbit : 11 Mei 2021

9 jam 18 menit



Hidup lagi agak agak sulit bagi Jessamyn, meski ia lulusan Harvard. Ia dan orang tuanya yang bangkrut memutuskan untuk pulang ke Malaysia setelah menetap cukup lama di US. Di Malaysia, mereka menumpang di rumah bibinya karena mereka tidak punya uang menyewa rumah sendiri. Awal-awal kepulangan Jess, ia sering mendengar suara di kepalanya. Kirain sih ya stres akibat pindahan gitu kan, udahlah jobless, ga punya uang, ga punya rumah. Tapi suara di dalam kepalanya itu lama-lama mengaku kalau dia adalah Ah Ma, neneknya dari jalur Ibu. 


Ya ngga percaya donk ya si Jess, wong Ah Ma ini udah meninggal sejak tahun lalu. Tapi makin lama si suara ini makin menunjukkan kalau ia memang Ah Ma karena ia tahu hal-hal rahasia tentang keluarga mereka. Alasan mengapa Ah Ma "nempelin" Jess adalah karena ia butuh bantuan Jess perihal Black Water Sister, seorang (?) hantu yang dihormati oleh warga sekitar dan dibangunkan kuil dan arca untuk pemujaan. Nah wilayah pemujaan ini akan dibangun menjadi daerah bisnis dan perumahan oleh Ng Chee Hin, orang terkaya nomor lima di Malaysia. Ah Ma menuntut Jess agar melakukan segala cara agar proses pembangunan itu batal. 


Sementara berkutat dengan perhantuan ini, Jess juga punya masalah dengan keluarganya serta pacar perempuannya. Sebagai anak tunggal, ia merasa menjadi tumpuan orang tuanya sehingga semua beban perasaan yang ia rasakan ngga berani ia ceritakan ke siapa siapa apalagi orang tuanya. Udah gitu sebagai orang Asia yang saklek, Jess ngga mungkin nyeritain LDR nya dengan si pacar yang kayaknya ga bisa berjalan dengan lancar. 


Tadinya saya pikir buku ini lebih ke misteri horor dengan segala pernak perniknya seperti kumcer Zen Cho di Spirits Abroad. Tapi ternyata di BWS ini lebih kental unsur budaya dan keluarga khas Tionghoanya. Bahkan meski Jess sudah tinggal lama di US, ketika ia kembali ke Malaysia ke tengah keluarga besarnya, ia tidak bisa mengabaikan akar tradisi Tionghoanya. Ambil contoh ketika ia bersikap cuek ketika masuk ke pelataran tempat sembahyang BWS, Ah Ma memarahinya dan menyuruhnya berdoa tapi Jess menolak. Dan akibatnya ya... begitulah saya ngga mau spoiler donk ya xD


Saya jadi bertanya tanya apakah Cho menulis buku ini sebagai penjabaran betapa elok dan kayanya budaya Malay-Tionghoa atau sebagai curhatan kalau yaa.. setinggi tingginya bangau terbang, jatuhnya ke pelimbahan juga. Sosok Jess sebagai tokoh utama di cerita ini juga menunjukkan bahwa jadi anak muda di keluarga Malay-Tionghoa itu ga gampang, karena ia tidak merasa bisa merdeka dengan kemauannya sendiri. Jika ia memiliki pendapat, ia akan berpikir ribuan kali sebelum mengungkapkannya. Apakah itu akan menyakiti keluarganya, ayah ibunya atau kekasihnya? 


Karakter di buku ini juga beranekaa jenisnya. Ada Ibunya Jess yang rapuh dan selalu kepo khas ibu ibu. Ada ayahnya yang remisi kanker tetapi seorang pekerja keras. Tapi karakter yang paling menonjol memang karakter dua tokoh utama, Jess dan Ah Ma. Dua orang ini bagai minyak ama air yang susah banget bersatu. Selalu ada konflik, entah diem dieman atau marah marahan tapi anehnya ya akur aja lagi. Mungkin emang darah lebih kental daripada air, ya namanya masih satu keturunan gitulah ya. Jess dan Ah Ma digambarkan sebagai wanita yang punya tekad baja dan tingkat kenekadannya tinggi. Meski sekilas terlihat keduanya punya sifat yang sama, tapi menurut saya Ah Ma dan Jess amat berbeda karakternya. Mungkin karena Jess digambarkan sebagai wanita modern yang terpelajar, karena kata-kata Harvard ini sering juga diucapkan seakan akan menekankan kalau Jess ini well educated banget lah dibanding wanita wanita lain di keluarganya.


udahlah panjang amat review saya, baca sendiri ajalah ya. xD

Be First to Post Comment !
Posting Komentar

EMOTICON
Klik the button below to show emoticons and the its code
Hide Emoticon
Show Emoticon
:D
 
:)
 
:h
 
:a
 
:e
 
:f
 
:p
 
:v
 
:i
 
:j
 
:k
 
:(
 
:c
 
:n
 
:z
 
:g
 
:q
 
:r
 
:s
:t
 
:o
 
:x
 
:w
 
:m
 
:y
 
:b
 
:1
 
:2
 
:3
 
:4
 
:5
:6
 
:7
 
:8
 
:9

Salam,

Salam,