November 03, 2014

Carrie






Judul Buku : Carrie
Penulis : Stephen King
Alih Bahasa :  Gita Yuliani
Penerbit : Gramedia Pustaka Utama
Cetakan Pertama : Oktober 2013
Tebal : 256 halaman, paperback
ISBN : 978-979-22-9951-9

Kamu pernah ngga sih dibully waktu sekolah? Mungkin sama kakak tingkat, atau mungkin sama teman sekelasmu sendiri. Atau jangan jangan kamu pernah membully temanmu sendiri? (Ih jangan sampai pernah ya). Kebayang ngga sih kalau anak yang kamu bully itu punya kemampuan istimewa, telekinetis misalnya? Waah, hati-hati saja, pembalasan dendamnya pasti akan terasa sangat menyakitkan.

Sekarang aku akan sedikit bercerita tentng Carrie, seorang siswi di SMA Ewen yang sering dibully teman temannya. Suatu hari terjadi tragedi di kamar mandi wanita setelah pelajaran olahraga, ketika Carrie mendapatkan haid pertamanya tapi sama sekali tak tahu menahu tentang haid. Teman teman wanitanya mengolok olok dia, yang mungkin menjadi awal dari percikan dendam yang bersemayam di hati Carrie. Setelah peristiwa memalukan itu, salah seorang teman Carrie yang bernama Sue memiliki ide untuk mengajak Carrie pergi ke pesta prom sebagai bentuk permintaan maaf. Sue meminta tolong kepada Tommy, pacarnya, agar mau mengajak Carrie ke pesta dansa. Entah atas dasar apa, Tommy akhirnya menyetujui ide itu.

Carrie yang diajak Tommy benar benar kaget, sempat terlintas ide bahwa ini mungkin jebakan yang dilakukan teman temannya untuk mempermalukan Carrie lagi seperti biasa. Tetapi Carrie terlalu senang, lagipula Tommy terkenal sebagai pemuda baik baik, jadi apa salahnya kalau ia pergi mengikuti event sekali seumur hidup ini? Sementara itu ibunya yang sangat agamis melarang Carrie pergi. Terus bagaimana kisah Carrie di pesta prom?


“Jangan. Tolong.”
“Untukmu. Malam ini kau dapat kelas satu.”
Carrie tidak bisa menjawab, karena firasat ada padanya : wajah ibunya.


Wah, sebenarnya saya suka ide kisah ini. Temanya gelap, bukan suram ataupun horor ala pcg, tapi lebih ke karakter yang diceritakan di dalamnya. Carrie sebagai tokoh utama benar benar berkembang, apalagi ada kilas balik yang diceritakan saat Carrie masih kecil, ini membuat kita jadi tahu betapa drastis perubahan yang terjadi pada dirinya. Mungkin karena dia jengkel dan dendam juga kalik ya,sampai akhirnya ia memanfaatkan kekuatan telekinetiknya untuk hal yang tak pernah disangka sangka sebelumnya. Mungkin juga karena ia tertekan, memiliki ibu yang berpandangan sangat sempit, udah gitu dijejelin hal hal yang berbau agamis dengan cara yang seenaknya sendiri, sampai akhirnya Carrie berontak. Yah, ini juga jadi pelajaran sih bagi kita emak emak, terutama terhadap anak yang memiliki kemampuan spesial. Di saat Carrie butuh perhatian emaknya, eh si emak malah ngehukum dia buat masuk ke dalam lemari. Di saat Carrie dapat haid pertama, eh malah disuruh bertobat, katanya itu bukti dosa. Hih, Sableng kan tuh emaknya. Emang emaknya kolot banget deh.

Sue sebenarnya sudah berbaik hati demikian juga dengan Tommy, tapi sayang, tetap aja ada orang jahat di muka bumi ini,salah satunya teman si Carrie yang sok berkuasa dan tipe penindas, bernama Chris.

Sayang terjemahannya bikin senewen, mungkin karena King memang menulis menggunakan bahasa kaku terus terjemahannya jadi kaku juga. Entahlah, yang pasti ada banyak laporan kejadian, jurnal dan bentuk surat yang memang akhirnya saya skimming doank di dalam cerita ini.

Biar bagaimanapun, King memang memiliki ide ide brilian dalam novelnya.

(Pst. Buku ini dibaca dalam rangka posbar Joglosemar tema horor)
7 komentar on "Carrie"
  1. "Kamu pernah ngga sih dibully waktu sekolah?"

    Waktu sekolah sih jarang. Di sekolahku malah hampir gak ada kasus buli-bulian. Aku justru lebih sering dibully itu setelah dewasa. Di tempat kerja, di rumah, di dunia maya. Bentuk bully-nya? Ya kapan nikah dsb. #curhat #salahfokus

    BalasHapus
  2. Aku belum tertarik baca buku ini, tapi karena review kak Vina, jadi pengin :|
    Aneh ya, sebenernya. Memangnya Mama Carrie gak pernah haid, gitu? *jedotin pala ke tembok

    BalasHapus
  3. wakakakakka, dibuli kapan nikah, itu mah siapa aja ngalamin kayaknya. tapi baca reviewnya aku jadi tertarik sama ide-ide brilian King, cuman males aja kalo terjemahannya bikin senewen --"

    BalasHapus
  4. ini pada komen apaan wooy XD
    Iya baca deh, eng.. tapi nonoton pilmnya aja dink daripada senewen XD

    BalasHapus
  5. Pada komplain sama terjemahannya aku jadi malas bacanya. Trus nasib Carrie piyeeee jaalll... #timbundikarung

    BalasHapus
  6. Film nya seru banget..Horor habis..Karena si carrie balas dendam terhadap cris..Selamat menonton ya..
    Buat teman yang mau kenal sy, mohon add fb saya ya : nicka thiganz..Mau tambah teman..Terima Kasih..

    BalasHapus
  7. Filmnya seru banget karena horor habis..Carrie balas dendam terhadap criss.. Pokoke seru dech..Selamat menonton ya..
    Buat teman teman yang mau berteman sama saya bisa add fb saya : nicka thiganz..Terima kasih..

    BalasHapus

EMOTICON
Klik the button below to show emoticons and the its code
Hide Emoticon
Show Emoticon
:D
 
:)
 
:h
 
:a
 
:e
 
:f
 
:p
 
:v
 
:i
 
:j
 
:k
 
:(
 
:c
 
:n
 
:z
 
:g
 
:q
 
:r
 
:s
:t
 
:o
 
:x
 
:w
 
:m
 
:y
 
:b
 
:1
 
:2
 
:3
 
:4
 
:5
:6
 
:7
 
:8
 
:9

Salam,

Salam,